Latest Updates

Angga Fajar, Putra Tukang Bangunan Yang Lulus S2 Dengan IPK 4,00

copas dari Angga Fajar, Putra Tukang Bangunan Yang Lulus S2 Dengan IPK 4,00


Kapanlagi.com - Sudah menjadi hal yang lumrah kalau Sumpah Pemuda memang wajib menjadi sebuah tonggak sejarah yang selalu mengingatkan kepada seluruh generasi muda Indonesia. Momen tersebut memang sudah terjadi pada 28 Oktober 1928 silam. Namun sebagai pemuda Indoneisa, saat ini yang bisa kamu lakukan adalah membuat Indonesia bangga padamu.

Hal itu sepertinya dilakukan oleh Angga Fajar Setiawan. Mahasiswa lulusan jurusan Teknik Sipil UGM angkatan 2008 ini bahkan sangat cocok dianggap sebagai sosok teladan sekaligus inspirasi para pemuda Indonesia. 8 semester menempuh pendidikan di UGM, Angga mendapatkan beasiswa SPP penuh. Tak hanya itu, semenjak semester 6, UGM bahkan memberikan uang saku untuknya.

Diwawancarai Merdeka, pemuda kelahiran 6 Juni, 25 tahun lalu ini menceritakan bahwa dia diterima di UGM melalui jalur PBTUM. Saat itu dirinya dan salah satu rekannya yang sama-sama bersekolah di SMA Negeri 1 Boyolangu, Tulungagung diterima masuk di salah satu perguruan tinggi paling bergengsi di Indonesia.

Kendati bukan berasal dari keluarga yang mapan, Angga membuktikan jika tekadnya sekeras baja. Angga sendiri hanyalah putra dari seorang tukang bangunan bernama Komarudin dan ibu seorang TKW di Malaysia. Belajar dengan tekun selalu dilakukan oleh Angga sehingga dia sukses lulus S1 cumlaude dengan IPK 3,78. Enggan berhenti, Angga langsung mencatatkan dirinya sebagai mahasiswa jurusan Teknik Sipil yang mengambil program percepatan studi dari S1 ke S2.

Pendidikan adalah segalanya sepertinya benar-benar dilakukan oleh Angga foto via UGM
Pendidikan adalah segalanya sepertinya benar-benar dilakukan oleh Angga foto via UGM

Tak main-main, Angga yang menempuh S2 dengan beasiswa dari SEAMOLEC itu akhirnya meraih IPK sangat sempurna yakni 4,00. Membuktikan bahwa dia adalah pemuda Indonesia yang benar-benar ingin membangun negaranya, Angga pun kini bersiap pergi ke Jepang lantaran dirinya sukses meraih beasiswa S3 di Universitas Kyoto.

Secara jujur, Angga ingin kembali lagi ke UGM sebagai seorang dosen. Impiannya ingin membuat banyak pemuda Indoneia menjadi sosok yang lebih pintar dan berguna sudah dilakukan olehnya. Tak heran jika bocah Tulungagung itu memang cocok jadi sosok panutan negeri ini. Sukses pemuda Indonesia! (mdk/aia)

Baca juga:
Anak “Bodoh” Peraih Hadiah Nobel
Kisah Achara Poonsawat: Learning by Doing not Teaching
Sekolah Normal karena Banyak Kecurangan, Andri Rizki Putra Giat Bangun Pendidikan Kejujuran
Kekecewaan dan Penderitaan Dapat Mengubah Orang Biasa Menjadi Luar Biasa

0 Response to "Angga Fajar, Putra Tukang Bangunan Yang Lulus S2 Dengan IPK 4,00"

Posting Komentar

Total Pageviews